Palembang, https://www.barometeroku.my.id/ Sebanyak 41 personel dari Kepolisian Resor Ogan Komering Ulu (Polres OKU) mengikuti Ujian Beladiri Polri (BDP) periodik Semester I Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, 15 April 2025, bertempat di Lapangan Bhayangkara Komplek Pakri, Palembang.
Ujian beladiri ini merupakan kegiatan wajib bagi seluruh anggota Polri dari pangkat Bhayangkara Dua (Bripda) hingga Ajun Inspektur Dua (Aipda). Hadir dalam kegiatan tersebut Tim Penilai Beladiri dari Polda Sumatera Selatan serta Kabag SDM Polres OKU, Komisaris Polisi Alfian, S.E., M.M.
Dalam kesempatan itu, Kompol Alfian menegaskan bahwa pelaksanaan ujian beladiri ini merupakan bagian dari program strategis dalam rangka peningkatan kualitas dan kompetensi sumber daya manusia (SDM) Polri. Ia menyampaikan bahwa kemampuan beladiri menjadi salah satu aspek penting dalam menunjang pelaksanaan tugas anggota di lapangan.
Kapolres OKU, AKBP Endro Aribowo, S.I.K., M.A.P., melalui Kabag SDM Kompol Alfian dan disampaikan oleh Kasi Humas Polres OKU, AKP Ibnu Holdon, menjelaskan bahwa ujian beladiri ini merupakan salah satu indikator utama dalam penilaian 13 kompetensi SDM Polri.
“Ujian beladiri ini menjadi syarat utama bagi anggota yang akan mengikuti seleksi pendidikan, pengusulan kenaikan pangkat, hingga pendidikan lanjutan bagi PNS Polri. Oleh karena itu, seluruh personel wajib mengikuti ujian ini secara sungguh-sungguh,” ujarnya.
Materi yang diujikan dalam beladiri ini meliputi teknik dasar beladiri, teknik beladiri tanpa alat, serta teknik beladiri dengan alat atau dalam menghadapi lawan tanpa senjata. Penilaian dilakukan secara ketat oleh tim penguji dengan fokus pada ketepatan, kekuatan, serta kesempurnaan gerakan dari setiap peserta.
AKP Ibnu Holdon menambahkan bahwa ujian beladiri Polri dilaksanakan secara periodik setiap enam bulan sekali sebagai upaya berkelanjutan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan beladiri seluruh personel. Hal ini juga menjadi bentuk kesiapsiagaan dalam menghadapi situasi yang berpotensi membahayakan saat bertugas di lapangan.
“Dengan pelatihan dan ujian rutin seperti ini, kami berharap setiap anggota Polres OKU selalu siap dalam menghadapi berbagai tantangan tugas, serta memiliki keterampilan fisik yang mumpuni dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” tuturnya.
Hasil dari ujian beladiri ini akan dilaporkan ke Polda Sumatera Selatan sebagai data evaluasi dan penilaian kompetensi. Data tersebut juga menjadi acuan dalam pengembangan karier serta pembinaan personel di lingkungan Polres OKU.
Dengan adanya kegiatan ini, Polres OKU berharap seluruh personel dapat terus meningkatkan kapasitas fisik dan mental mereka sebagai bagian dari komitmen dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat serta menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif
( A )
